Tahukah Kalian ???
Cara Sederhana Mengenal Jamur Liar Beracun
Jamur terdiri dari berbagai macam jenis/varietas. Ada jenis jamur yang dapat dimanfaatkan sebagai makanan, obat-obatan dan lain-lain. Sebaliknya, banyak jamur yang dapat mengakibatkan keracunan.
Bagaimana membedakan jenis jamur yang tidak berbahaya (dapat dimakan) dengan jenis jamur yang berbahaya (beracun)? Jika hanya berdasarkan pada bentuk, sifat, dan keadaannya, sangat sukar untuk membedakan jenis jamur yang beracun (membahayakan) dan yang tidak. Walau begitu, ada beberapa ketentuan yang sejauh ini dapat dijadikan pegangan untuk menentukan jenis jamur beracun atau tidak. Namun dengan catatan, ketentuan ini tdak dapat dijadikan pegangan yang 100% benar.
Beberapa ketentuan yang dapat dijadikan dasar pegangan dimaksud, antara lain adalah tanda-tanda umum jamur beracun :
- Jamur beracun pada umumnya mempunyai warna yang mencolok, misal merah-merah. Hitam-legam, biru tua, ataupun warna-warna lain. Walaupun ada pula jenis jamur beracun yang mempunyai warna terang.
- Jamur beracun menghasilkan bau yang menusuk hidung, seperti bau telur busuk ataupun bau amoniak.
- Jamur beracun umumnya tumbuh pada tempat yang kotor, tempat pembuangan sampah, kotoran kandang, dan sebagainya.
- Kalau jenis jamur beracun dikerat pisau yang terbuat dari perak, atau dikerat pisau biasa kemudian benda perak didekatkan pada keratan tadi maka pada benda perak akan terbentuk warna hitam atau biru. Hal itu menandakan jamur tersebut beracun.
- Jamur beracun cepat sekali berubah warna kalau dimasak atau dipanaskan, misalnya dari warna putih ke warna gelap.
- Ada pula kebiasaan yang turun temurun diantara petani desa untuk menentukan apakah jamur beracun atau tidak, dengan cara memepeskan bersama nasi putih, kalau warna nasi kemudian berubah menjadi warna gelap, menandakan jamur itu termasuk jenis jamur beracun.
- Contoh lain, yaitu dengan memasukkan nasi ke dalam masakan jamur dalam beberapa menit, apabila nasi tersebut berubah warna, menjadi kuning berarti jamur tersebut beracun.
Setelah mengetahui adanya jenis jamur beracun, untuk menghindari keracunan akibat jamur, kita perlu memperhatikan berbagai hal berikut :
- Kalau menemukan jenis jamur dan ingin mengetahui beracun atau tidak lebih baik menanyakannya pada penduduk setempat yang mengetahuinya.
- Hindari memasak jamur yang belum kita ketahui dalam keadaan masih kecil karena pada saat itu kita kesulitan membedakan jamur tersebut beracun atau tidak beracun.
- Hindari memasak jamur yang tumbuh pada kotoran binatang.
- Hindari memakan jamur yang bila dipotong mengeluarkan cairan berwarna putih susu.
- Hindari memakan jamur yang sudah hampir busuk, walaupun jamur tersebut termasuk jamur yang dapat dimakan.
- Hindari memakan jamur mentah/ belum dimasak.
(Ir.Bahrun, 2005)
